Setelah berjam-jam melalui perjalanan dari Pura Pegenian dekat Pura Besakih, Karangasem, pada Jumat sore, (18/11) api Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali ke-XV akhirnya tiba di Kabupaten Buleleng untuk bersemayam selama satu malam, sebelum melanjutkan perjalanan menuju kabupaten lainnya pada esok hari. Seremoni itu merupakan rangkaian Kirab Api yang menjadi penanda pembukaan secara resmi Porprov Bali ke-XV.
Sebelum tiba di Lobi Kantor Bupati Buleleng, api obor Porprov Bali ke-XV juga telah melintasi Kabupaten Bangli sebelum akhirnya diserahterimakan kepada Pasukan Pembawa Api Porprov Bali ke-XV Kontingen Buleleng di perbatasan Kabupaten Buleleng dan Bangli, untuk selanjutnya pasukan beranggotakan 15 orang itu membawa api obor tersebut ke Lobi Kantor Bupati Buleleng untuk disemayamkan selama satu malam.
Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Gede Suyasa pada momen itu hadir untuk menyemayamkan api obor Porprov Bali ke-XV pada jagrag api yang diletakkan di tengah Lobi Kantor Bupati Buleleng. Berita acara serah terima Api Porprov Bali ke-XV juga dirinya tanda tangani bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bangli. Suyasa juga sempat menyampaikan sepatah dua patah kata melalui sambutan yang Ia sampaikan di hadapan hadirin yang terdiri dari jajaran pengurus KONI Buleleng.
Suyasa mengapresiasi dan memberikan semangat kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Porprov Bali ke-XV, khususnya kepada para atlet, dirinya mengucapkan selamat untuk berkompetisi. Sekda yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Buleleng itu mengharapkan para atlet dapat menunjukkan sportivitas dan semangat berkompetisi yang maksimal pada ajang olahraga paling bergengsi se-Provinsi Bali ini.
Selain itu, dirinya juga berharap api Porprov Bali ke-XV dapat bersemayam dengan baik selama satu malam di Lobi Kantor Bupati Buleleng, sehingga esok hari dapat melanjutkan perjalanan menuju kabupaten lainnya dan berakhir Rumah Jabatan Gubernur Bali di Jayasabha, Renon, untuk selanjutnya akan digunakan pada acara pembukaan Porprov Bali ke-XV pada hari Minggu, (20/11).
“Kami berharap juga bahwa kegiatan ini dapat berlangsung, pagi kami akan lepas api Porprov dari Buleleng, tentu akan dilanjutkan sampai kembali ke Provinsi Bali,” tandasnya. (Mdy)
Baca Juga:
Sosialisasi Hasil Riset Wayang Wong Tejakula: Upaya Pelestarian Budaya Lokal