Koni Kabupaten Buleleng sangat mengapresiasi kejuaraan PB. Tangkas Open Cup II yang digelar selama 2 hari di Gor PBSI Kabupaten Buleleng, karena akan memberikan vibrasi positif terhadap perkembangan perbulutangkisan di Buleleng. Demikian harapan yang disampaikan oleh Ketua Koni Kabupaten Buleleng yang diwakili oleh Wakil Ketua III Putu Nova Anita Putra, Sabtu, (9/11) di GOR PBSI Bhuana Patra Singaraja.
Pada kesempatan itu pula, Putu Nova mengatakan turnamen ini dapat mendorong, menguatkan pembinaan olahraga bulutangkis kepada atlet-atlet muda Buleleng.
"Selain untuk memperingati hari Pahlawan, kegiatan ini menjadi fondasi ke depan untuk disiplin berlatih mengikuti kejuaraan dan ujungnya prestasi untuk Buleleng. Semangat dari senior-senior yang ikut turnamen ini menjadi sumbangsih semangat, dorongan melakukan yang terbaik untuk memajukan olahraga bulutangkis,"pungkasnya.
Sementara itu Ketua Umum PBSI Buleleng Anak Agung Ketut Widia Putra dalam sambutannya mengatakan sangat menyambut baik kegiatan ini yang berdampak pada motivasi atlet-atlet muda Buleleng untuk meningkatkan prestasi dan terpenting dampak kesehatan.
"Walau olahraga bulutangkis dibilang mahal, namun kesehatanlah yang paling mahal. Selain itu saya berharap turnamen ini dapat merekatkan silaturahmi kepada seluruh insan bulutangkis," demikian ucap Agung Widia.
Disisi lain Sekretaris Panitia PB. Tangkas Open CUP II Gede Sumitra menyampaikan ada 32 pasang tim yang bertanding dari 2 kategori yaitu kelompok dewasa umum putra dan ganda dewasa veteran umur 40 tahun keatas dengan syarat tidak menjadi pemain PBSI dan pemain Porprov dengan sistem gugur dengan total hadiah Rp. 15 juta berasal dari sponsor dan pendaftaran peserta
Dipengujung pihaknya berharap pada kejuaraan ini dapat menguatkan persahabatan antar insan bukutangkis dan dikejuaraan mendatang lebih kompetitif dengan mengajak peserta kategori anak-anak agar dapat melahirkan bibit-bibit atlet muda Buleleng yang bisa mewakili ditingkat Porprov dan PON.
Baca Juga:
Komitmen Tekan Inflasi, Pemkab.Buleleng Libatkan Petani Stabilkan Harga Cabai