Melihat sekian banyak potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Buleleng serta mengikuti dinamika perkembangan jaman saat ini yang beralih ke digital, Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Buleleng membangun sebuah aplikasi yang bernama Visit North Bali.
Seijin Kepala Dinas, Kabid Pemasaran Dispar Kabupaten Buleleng, Agus Widya Suputra, ditemui diruang kerjanya, Jumat, (15/3), menyampaikan bahwa aplikasi ini terdapat berbagai jenis informasi destinasi pariwisata, informasi hotel, aktivitas wisata, penyewaan mobil, manicure, produk ekonomi kreatif, rumah sakit, pasar serta pendukung lainnya dengan penggunaan sesimpel mungkin.
“Disana interfacenya gampang yang traveloka, dan itu akan lebih mudah bagi para wisatawan khususnya yang akan datang ke Kabupaten Buleleng utuk mencari informasi terkini terkait apa yang ada di Kabupaten Buleleng,” ucapnya.
Terkait fitur-fitur didalamnya, Kabid Agus Widya menyebutkan terdapat rating yang akan diisi oleh pengunjung atau wisatawan itu sendiri, traffic pengunjung serta kolom komentar. Sehingga itu menjadi fillback bagi Dinas Pariwisata jika seandainya ratingnya kurang.
Untuk aplikasi ini, Dispar Kabupaten Buleleng sudah mensosialisasi dengan menggunakan beberapa skema seperti model iklan di Media Sosial (Medsos), tampilan di Videotron, dan jasa sosial manajemen yang akan mempromosikannya.
“Aplikasi ini masih progress updateting data. Astungkara pada saat HUT Kota Singaraja sudah bisa di lounching dan digunakan oleh masyarakat luas,” ujarnya.
Harapannya, dengan adanya aplikasi ini bisa lebih memudahkan dan memberikan akses informasi kepada masyarakat utamanya kepada wisatawan yang nantinya datang ke Kabupaten Buleleng untuk bagaimana mereka mudah akses informasi terkait kepariwisataan.
“Mudah-mudahan ini menjadi sebuah brand bagi Kabupaten Buleleng. Bahwa Kabupaten Buleleng ini sudah mengadopsi digitalisasi dalam pemberian informasi,” harapnya. (Wir)
Baca Juga:
Kadis Melandrat Tegaskan Penggunaan Solar Truk Sampah Sesuai Perpres 191