Guna meningkatkan kualitas pengarusutamaan gender (PUG) di Kabupaten Buleleng, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (P2KBP2A) Kabupaten Buleleng, I Nyoman Riang Pustaka mengajak seluruh Sekretaris SKPD lingkup Pemkab Buleleng selaku focal point pengarusutamaan gender berkomitmen menjalankan program kerja menuju Anugerah Parahita Ekapraya (APE), Kamis, (25/7), di Ruang Rapat Bappeda Buleleng.

Kadis Riang Pustaka melakukan evaluasi terhadap raihan APE sebelumnya yang berada pada tingkat Pratama atau pertama bahwasannya program pengarusutamaan gender masing-masing SKPD pada beberapa indikator masih lemah. Terlebih dalam hal komitmen yang diimplementasikan pada program kegiatan yang mendukung pengarusutamaan gender di Buleleng. “Kami akui ada indikator yang masih lemah, seperti komitmen di tingkat desa. Misalnya dengan membuat peraturan desa yang memiliki keberpihakan pengarusutamaan gender. Hari ini kami undang seluruh sekretaris untuk menjabarkan kegiatan mereka yang mendukung pengarusutamaan gender, ini penting karena sekretaris adalah focal pointnya,” terang Kadis Riang Pustaka.

Selain itu, pihaknya juga meminta seluruh SKPD dapat memahami dan mencermati dengan baik form APE dari Pemerintah Pusat. Hal itu dinilai penting agar program pengarusutamaan gender yang dilaksanakan masing-masing SKPD tidak sia-sia karena kurang memahami dokumen yang wajib dilaporkan pada form APE.  Ditambahkan, sesuai dengan raihan APE pada tingkat pratama, maka Pemkab Buleleng wajib memenuhi dokumen pada beberapa indikator, yaitu; komitmen, kelembagaan, sumber daya manusia dan perencanaan serta penganggaran.

Kadis Riang Pustaka berharap melalui Rapat Koordinasi (Rakor) Pengarusutamaan Gender hari ini menjadi wadah perbaikan bersama dan berkomitmen menjalankan program-program yang mendukung pengarusutamaan gender, sehingga laki-laki dan perempuan di Buleleng mendapatkan akses pelayanan dan program yang sama. 

Baca Juga:

Pertama di Buleleng, di Tahun 2023 Desa Patas Lakukan Tes Urin Kepada Perangkat Desanya